Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta hidayah kepada kita semua, sehingga berkat Karunia-Nya penulis
dapat menyelesaikan makalah ”proses pembuatan tahu” .Dalam penyusunan makalah ini, penulis tidak lupa mengucapkan banyak terimakasih pada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas makalah ini sehinggga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Dan tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Kaka pembimbing yang telah membimbing kami.
Dalam penyusunan makalah ini penulis berharap semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi penulis sendiri maupun kepada pembaca umumnya.
Bekasi, 15 november 2010
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………….1
DAFTAR ISI …………………………………………………………………..2
Bab 1
Pendahuluan ……………………………………….3
Latar belakang ……………………………………..3-4
Bab 2
Proses pembuatan…………………………………..5-6
Analisis …………………………………………….6
Bab 3
Kesimpulan ………………………………………..7
Saran………………………………………...……..8
Dokumentasi ……………………………………..………..9-12
Bab 1
Pendahuluan
1. Sejarah awal didirikannya pabrik tahu
Kampung ceger,yang terletak tidak jauh dari perumahan galaxy,Bekasi. sebuah perkampungan ikatan usaha bersama demi peningkatan daya saing di ekonomi lokal. Industri tahu yang telah turun temurun menjadi pengrajin tahu dengan dedikasi terhadap rasa tahu yang renyah dan padat dan alami. Selama ini, keberadaan pengrajin tahu sumedang memiliki kebutuhan dan persoalan yang hampir sama namun tidak dapat menyelesaikan secara bersama. Masyarakat Mandiri sebagai lembaga nirlaba membangun mitra dampingan bagi pengrajin tahu sumedang untuk meningkatkan pendapatan dan pembentukan kampung sentra tahu yang hayati, sehat dan alami. Peningkatan ekonomi telah dirasakan bagi beberapa mitra dengan peningkatan pendidikan, ketrampilan dan sikap kewirausahaan dan peduli lingkungan yang akhirnya membawa pada peningkatan pendapatan perharinya. Kampung Hayati sentra tahu sumedang telah memiliki jalinan kerja sama dalam usaha industri tahu . dengan memperkerjakan orang-orang di sekitar di sekitaar pabrik tahu .
2. Latar belakang
Siapa yang tidak kenal tahu? Makanan yang biasanya dijadikan lauk pauk dan makanan selingan ini selain harganya murah meriah juga digemari oleh masyarakat banyak. Tahu yang dikonsumsi ini memiliki berbagai jenis nama dan macamnya. Ada tahu Bandung, tahu China, tahu Jambi, tahu Goreng dan tahu Sumedang. Masyarakat sangat gemar dengan lauk pauk dari bahan kacang kedelai. Awal tahun tahu mulai di gemari, masyarakat mulai gusar dengan susah dan mahalnya harga lauk pauk bahan kedelai di pasar tradisional maupun di mal-mal. Tahu merupakan salah satu pangan yang digemari oleh masyarakat. Secara tidak langsung, keberadaan pangan berbahan kedelai berdampak terhadap pola makan dan ekonomi masyarakat. Tahu, memiliki kandungan kalori protein nabati yang cukup tinggi, demikian juga kandungan lemak, vitamin dan mineral. Adanya industri tahu, memberikan peluang bisnis dan penyerapan tenaga kerja. Pemerataan kesempatan berusaha cukup berarti dengan berdirinya industri ini. Industri kecil pembuatan tahu cukup memiliki peran di sisi ekonomi masyarakat desa. Industri tahu memiliki interaksi ekonomi yang luas. Interaksi tersebut meliputi petani kedelai, kayu bakar, petani garam, petani bumbu kunyit, yang berimbas terhadap industri perkakas tahang, jamrong, tambir, ember dan drum. Disamping itu, industry kolektif artinya berkelompok. Dengan lokasi yang strategis di lingkungan kampung, mendekatkan industri dengan ketersediaan tenaga kerja di kampung tersebut. Industri tahu yang telah lama berdiri, memiliki sisi negatif terhadap lingkungan. Limbah cair sebagai produk sampingan masih belum dikelola dengan baik. Alhasil, pencemaran lingkungan terjadi. Hal ini dirasakan masyarakat dengan mulai tercemarnya air tanah, air yang digunakan sebagai kebutuhan hidup. Permasalahan ini perlu penanganan dengan baik.
Bab2
Proses pembuatan
Salah satu bahan baku pembuatan tahu adalah Kedelai, Banyak Jenis kedelai tapi tidak semua jenis kedelai cocok untuk membuat tahu.hanya ada beberapa kedelai yang berkualiatas yg cocok untuk pembuatan tahu .Sebelum kedelai dibuat menjadi tahu harus mengalami proses terlebih dahulu
1. Proses pertama yang di lakukan dalam pembuatan tahu yaitu proses perendaman biji kacang kedelai selama 3-5 jam.
2. Setelah perendaman di lakukan, kemudian dilakukan beberapa kali pencucian kacang yang sudah di rendam tadi. Kemudian kacang kedelai masuk ke dalam penggilingan.
3. Hasil proses penggilingan tadi di tamping dalam wadah
4. Hasil penggilingan yang tampung sementara tadi, kemudian di masukan kedalam tempat pemasakan yang terbuat dari tembok dan di dalamnya terdapat wajan besar yangdipanaskan dari bawah menggunakan perapian dari kayu. Sampai busanya hilang dan calon bakal tahunya mendidih.
5. Setelah itu di lakukan penyarinagan pada calon tahu yang sudah mendidih tadi dan di simpan ke dalam sebuah wadah yang besar.
6. Bakal tahu yang berada dalam saringan, di peras secara perlahan-lahan pada kain
penyaring supaya proses penyaringan ampas lebih cepat dan air yang akan di
gunakan sebagai bakal tahu cepat masuk ke dalam wadah.
7. Agar penyaringan lebih efektif ampas yang pada kain yang berada di atas wadah, di injak-injak supaya tidak ada sisa air yang terbuang begitu saja.
8. Sisa ampas yang tadi di manfaatkan sebagai bahan dasar untuk membuat Oncom dan
makanan ternak seperti kerbau dan sapi.
9. setelah ampasnya di buang disiapkan saringan yang di simpan di atas cetakan tahu,
kemudian calon tahu tersebut di tuangkan ke dalam cetakan yang terdapat saringannya.
10. kemudian calon tahu yang berada dalam wadah di tutup menggunakan saringan dan cetakan bambu dan di tutup lagi dengan balok kayu agar calon tahu menjadi padat.
11. Setelah kurang lebih 20 menit, tahu yang tadi di tutup dalam wadah di keluarkan dan di tiriskan.
12. setelah di tiriskan, sekarang tinggal masuk ke proses akhir yaitu pembentukan tahu Proses pemotongan tahu di lakukan dengan menggunakan mistar kayu sebagai alat ukur
dan pisau untuk memotong-motong tahumenjadi ukuran kecil.
Analisis
Tahu merupakan salah satu makanan tradisional yang populer. Selain rasanya enak, harganya murah dan nilai gizinya pun tinggi. Bahan makanan ini diolah dari kacang kedelai. Meskipun berharga murah dan bentuknya sederhana, ternyata tahu mempunyai mutu yang istimewa dilihat dari segi gizi. Hasil-hasil studi menunjukkan bahwa tahu kaya protein bermutu tinggi, tinggi sifat komplementasi proteinnya, ideal untuk makanan diet, rendah kandungan lemak jenuh dan bebas cholesterol.Menurut analisis kami, dalam proses pembuatan tahu ini Hasil pemasakan ini sangat dipengaruhi oleh suhu. Tujuan pemanasan tersebut adalah untuk:
Menghilangkan bau kedelai, Agar proses penyaringannya dapat berjalan lebih baik.
Perlu diingat, bahwa pemanasan juga berpengaruh terhadap kandungan proteinnya. Pengaruh panas dapat menyebabkan kerusakan protein, sehingga harus dilakukan dengan hati-hati.
Penggilingan dengan air dingin menyebabkan bau khas kedelai tidak hilang,sehingga tahu kurang disukai. Dan apabila salah sedikit dalam pengaturan suhu dalam penbuatannya, maka tahu akan rusak sehingga menyebabkan kerugian karena tahu yang di produksi menjadi berkurang. Selain itu, apabila di pabrik tahu yang masih menggunakan peralatan yang sederhana masih sangat terlihat kotor dan jorok. Memungkinkan pula apabila calon konsumen melihat proses pembuatannya, konsumen akan berfikir ulang untuk membeli produksi tahu.
Bab 3
Kesimpulan
Tahu adalah salah satu makanan tradisional yang biasa dikonsumsi setiap hari oleh orang Indonesia. Proses produksi tahu menhasilkan 2 jenis limbah, limbah padat dan limbah cairan. Pada umumnya, limbah padat dimanfaatkan sebagai pakan ternak, sedangkan limbah cair dibuang langsung ke lingkungan. Limbah cair pabrik tahu ini memiliki kandungan senyawa organik yang tinggi. Tanpa proses penanganan dengan baik, limbah tahu menyebabkan dampak negatif seperti polusi air, sumber penyakit, bau tidak sedap, meningkatkan pertumbuhan nyamuk, dan menurunkan estetika lingkungan sekitar.
Banyak pabrik tahu skala rumah tangga di Indonesia tidak memiliki proses pengolahan limbah cair. Ketidakinginan pemilik pabrik tahu untuk mengolah limbah cairnya disebabkan karena kompleks dan tidak efisiennya proses pengolahan limbah, ditambah lagi menghasilkan nilai tambah.
Saran
Tahu adalah makanan yang mempunyai sumber protein yang sudah termasuk makanan 4 (empat) sehat 5 (lima) sempurna dan dibuat dengan begitu sederhana dengan cara kedelai direbus lalu digiling dan dibuang kulitnya setelah terbuang dari kulitnya rebuslah kembali sampai mendidih. Setelah itu saringlah sampai bersih hingga terbuanglah ampas atau kulitnya. Setelah itu gilinglah hingga halus dan nantinya akan menjadi bubur tahu, dan ubur tahu yang telah jadi diberi garam bibit secukupnya. Setelah itu dicetak dengan papan tekan dan dibiarkan hingga airnya terbuang dan jika tidak meneteskan air lagi berulah menjadi tahu yang sesungguhnya dan bisa di potong-potong dengan bentuk apapun. saran yang hanya kami dapat sampaikan apabila dalam proses pembuatan tahu sebaiknya dapat memperhatikan kebersihan. Sehingga konsumen yang akan menbeli tidak akan berfikir negative tenteng proses pembuatan . semoga tahu yang di ciptakan oleh kebanyakan penduduk Indonesia ini dapat bersaing di dunia luar sehingga dapat memberikan devisa bagi negara kita ini .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar